Oleh Admin My Ano Karno
My Tasik Eksis-Hanya dalam hitungan menit setelah Presiden Joko Widodo mengumumkan kenaikan harga BBM subsidi menjadi Rp 8.500 antrean panjang langsung terjadi di beberapa wilayah di Tasikmalaya. Warga mulai panik karena takut ga kebagian BBM di pengisian SPBU. Contohnya SPBU di Koleberes Sukaraja, jalan Karangnunggal, kab Tasikmalaya, diserbu pengendara. Antrean mencapai jalan raya sehingga membuat arus lalu lintas tersendat.
Sekitar pukul 21.00 WIB, kendaraan yang antre membeli premium masih lengang. Hanya ada sekitar lima hingga sepuluh motor dan juga mobil. Antrean mulai meningkat sekitar pukul 21.30 WIB. Secara bergelombang, baik motor maupun mobil antre memasuki area SPBU.
Gue sendiri mengetahui kenaikan BBM dari televisi TV One, tidak ambil pikir gue cus ngeng OTW langsung ke SPBU terdekat. Jujur aja gue terpaksa antre BBM karena batas waktu yang tersisa hanya sekitar 3 jam saja sebelum harga BBM naik. Kebetulan juga tangki minyak motor gue sudah mulai kosong, jadi sekalian antre! Kalau bukan sekarang kapan lagi! Kalau bukan kita siapa lagi. Lumayan lah pemirsa dengan mengisi bengsin full tank bisa dua hingga tiga hari ke depan.
Tadi gue liat, kasian juga ya petugas operator SPBU nya lagi piket sendirian, mungkin dia tidak tahu ada kenaikan harga BBM secara mendadak, mungkin dia terkejut liat antrean pengisian mendadak meningkat.
Sebenarnya sih gue keberatan dengan kenaikan BBM ini. Karena menurut gue nantinya akan berimbas pada kenaikan harga kebutuhan pokok lainnya. Wah kayaknya makin susah hidup di Negriku Indonesia ini.
Hingga pukul 23.30 WIB antrean kendaraan terus terjadi. Arus lalu lintas di jalan Karangnunggal kab Tasikmalaya pun masih tersendat.
Ok cukup sekian dulu curcolnya gue My Ano pamit undur diri di hadapan Anda semua. Jangan lupa nantikan blog episode selanjutnya. Cie cie Warga Tasik mulai panik karena BBM naik cie. Makannya biar ga pada panik follow aja twitter gue @MyAnoDotCom Dan Add Facebook gue MyAno West Java
My Tasik Eksis-Hanya dalam hitungan menit setelah Presiden Joko Widodo mengumumkan kenaikan harga BBM subsidi menjadi Rp 8.500 antrean panjang langsung terjadi di beberapa wilayah di Tasikmalaya. Warga mulai panik karena takut ga kebagian BBM di pengisian SPBU. Contohnya SPBU di Koleberes Sukaraja, jalan Karangnunggal, kab Tasikmalaya, diserbu pengendara. Antrean mencapai jalan raya sehingga membuat arus lalu lintas tersendat.
Sekitar pukul 21.00 WIB, kendaraan yang antre membeli premium masih lengang. Hanya ada sekitar lima hingga sepuluh motor dan juga mobil. Antrean mulai meningkat sekitar pukul 21.30 WIB. Secara bergelombang, baik motor maupun mobil antre memasuki area SPBU.
Gue sendiri mengetahui kenaikan BBM dari televisi TV One, tidak ambil pikir gue cus ngeng OTW langsung ke SPBU terdekat. Jujur aja gue terpaksa antre BBM karena batas waktu yang tersisa hanya sekitar 3 jam saja sebelum harga BBM naik. Kebetulan juga tangki minyak motor gue sudah mulai kosong, jadi sekalian antre! Kalau bukan sekarang kapan lagi! Kalau bukan kita siapa lagi. Lumayan lah pemirsa dengan mengisi bengsin full tank bisa dua hingga tiga hari ke depan.
Tadi gue liat, kasian juga ya petugas operator SPBU nya lagi piket sendirian, mungkin dia tidak tahu ada kenaikan harga BBM secara mendadak, mungkin dia terkejut liat antrean pengisian mendadak meningkat.
Sebenarnya sih gue keberatan dengan kenaikan BBM ini. Karena menurut gue nantinya akan berimbas pada kenaikan harga kebutuhan pokok lainnya. Wah kayaknya makin susah hidup di Negriku Indonesia ini.
Hingga pukul 23.30 WIB antrean kendaraan terus terjadi. Arus lalu lintas di jalan Karangnunggal kab Tasikmalaya pun masih tersendat.
Ok cukup sekian dulu curcolnya gue My Ano pamit undur diri di hadapan Anda semua. Jangan lupa nantikan blog episode selanjutnya. Cie cie Warga Tasik mulai panik karena BBM naik cie. Makannya biar ga pada panik follow aja twitter gue @MyAnoDotCom Dan Add Facebook gue MyAno West Java
No comments:
Post a Comment