Oleh My Ano
TASIKEKSIS.BLOGSPOT.COM
Banyak cara umat muslim yang sedang menjalankan ibadah puasa Ramdan mengisi waktu ngabuburit atau menjelang waktu berbuka puasa, sebagian warga Kota Tasikmalaya ada yang memilih jogging, jalan-jalan sore di Alun-alun Kota Tasikmalaya , mall, dan bersepeda motor keliling kota. Namun ada pula yang menyaksikan atraksi slalom mobil.
Belakangan ini aksi slalom mobil di kawasan Gor Sukapura, Dadaha, Kota Tasikmalaya. Slalom mobil ini hampir setiap sore ramai dipenuhi warga Kota Tasikmalaya. Mereka datang dari berbagai pelosok kampung hanya sekadar untuk menonton aksi para driver atau pengemudi. Tak pelak, aksi slalom mobil ini menyebabkan kemacetan di kawasan jalan Dadaha. Karena kebanyakan yang menyaksikan aksi slalom mobil ini memarkir sepeda motornya atau roda empatnya di tengah jalan.
Tadi sore gue sengaja datang ke lokasi slalom mobil. Jujur! Gue baru kali ini nonton slalom mobil di Tasikmalaya lumanyan buat hiburan sambil nyanyore (ngabuburit). Oh iya aksi pembalap ini sangat mengibur karena bisa menambah wawasan dalam hal track mobil. Memang sih sedikit bising tapi karena gue mah sudah biasa jadi enjoy aja. Lagian, kalau nonton acara seperti ini di sirkuit harus bayar. Kalau di sini kan bisa sepuasnya alias gretongan (gratis)
Namun ternyata aksi mobil track ini ada sebagian warga yang kurang setuju dengan acara tersebut. Selain mengeluarkan suara bising aksi mobil track ini mengakibatkan kemacetan di sekitar Dadaha. Emang sih aksi track mobil tidak bisa disalahkan karena warga yang menontonnya memarkir kendaraanya sembarangan. Sekadar saran mah kalau bisa mah acaranya jangan sampai terlalu sore karena kalau pas mau bedug suka macet. By My Ano
No comments:
Post a Comment